Penggunaan ‘be’ Berdasarkan Bentuk Waktu
Bentuk Waktu | Be + Noun | Arti Kalimat | Makna Kalimat |
---|---|---|---|
Present | I am a student | Saya adalah seorang pelajar (siswa/mahasiswa) | Sekarang atau saat ini saya masih berstatus pelajar |
Past | I was a student | Saya adalah seorang pelajar (siswa/mahasiswa) | Dulu saya pernah berstatus pelajar. Sekarang atau saat ini saya tidak lagi terdaftar sebagai pelajar di institusi manapun |
Future | I will be a student | Saya akan (menjadi) seorang pelajar (siswa/mahasiswa) | Sekarang saya belum mendaftar. Tapi suatu saat nanti, saya pasti bisa menjadi seorang pelajar. |
Penggunaan ‘be’ + Noun Berdasarkan Bentuk Waktu & Subjek Kalimat
Untuk membentuk kalimat serupa dengan subjek berbeda, ‘be’ dari subjek kalimat perlu disesuaikan. Tabel dibawah ini menjelaskan masing-masing bentuk ‘be’ dari setiap personal pronoun (kelas kata yang bisa menempati posisi subjek kalimat).
Personal Pronoun | Be (Bentuk Waktu Past) + Noun | Be (Bentuk Waktu Present) + Noun | Be (Bentuk Waktu Masa Depan) + Noun |
---|---|---|---|
I (Saya) | I was a student | I am a student | I will be a student |
You (Anda/Kalian) | You were a student / You were students | You are a student / You are students | You will be a student / You will be students |
We (Kami) | We are students | We are students | We will be students |
They (Mereka) | They were students | They are students | They will be students |
He (Dia - pria) | He was a student | He is a student | He will be a student |
She (Dia - wanita) | She was a student | She is a student | She will be a student |
It | It was a book | It is a book | It will be a book |
Catatan: You dapat berjenis tunggal dan dapat pula berjenis jamak (plural). Jika tunggal, you berarti Anda atau kamu namun jika jamak, you berarti kalian. Selanjutnya, Contoh personal pronoun “it” pada kolom terakhir dari tabel diatas dapat dijelaskan sebagai berikut. Contoh kalimat “it was a book” bisa bermakna bahwa benda yang dimaksud (it) dulunya adalah sebuah buku (sekarang sudah tidak berwujud buku lagi - bisa jadi karena sudah robek sehingga tidak terlihat seperti buku lagi). Contoh kalimat “it will be a book” bisa bermakna bahwa seseorang sedang menulis dan berharap dimasa depan semua yang telah dan sedang ditulis dapat dibukukan (diterbitkan sebagai sebuah buku).