Form 'be' dalam bahasa Inggris berarti 'am, is, are, was, were, be, been, dan being'. Terdapat setidak-tidaknya 3 kelas kata yang dapat mengisi kata dibelakang ‘be’ - yakni kata benda (noun), kata sifat (adjective), dan kata kerja (verb) berjenis 'past participle' (verb 3) atau 'present participle' (verb -ing). Fokus pembahasan kali ini adalah penggunaan ‘be’ yang diikuti oleh past participle (verb 3) dan present participle (verb -ing).
Jika 'be' diikuti oleh past participle (verb 3), maka kalimat tersebut berjenis kalimat pasif sementara jika 'be' diikuti oleh present participle (verb -ing), maka kalimat tersebut berjenis kalimat aktif progresif. Sisa pembahasan berikut akan menjelaskan perbedaan diantara keduanya.
Untuk memahami perbedaan keduanya, perhatikan contoh kalimat dibawah ini.
Be + Past Participle | Arti | Be + Present Participle | Arti |
---|---|---|---|
English is learned by us | Bahasa Inggris dipelajari oleh kami | We are learning English | Kami sedang mempelajari bahasa Inggris |
The project is done by us | Proyek tersebut dikerjakan oleh kami | We are doing the project | Kami sedang mengerjakan proyek tersebut |
The car is driven by me | Mobil tersebut dikemudikan oleh saya | I am driving the car | Saya sedang mengemudikan mobil |
Dari contoh pada tabel diatas, terlihat jelas kapan kita harus menggunakan 'past participle' dan kapan menggunakan 'present participle' dalam fungsi keduanya sebagai kata kerja.
Perlu diketahui bahwa contoh kalimat “be + past participle” merupakan bentuk kalimat pasif. Ciri khas kalimat pasif adalah menggunakan past participle yang didahului oleh be. Sementara “be + present participle” merupakan bentuk kalimat dengan aspect progressive atau continuous yang bermakna sebuah kegiatan atau sebuah peristiwa (dalam hal ini dapat dilihat dari kata kerjanya) masih sedang berlangsung, masih sedang dilakukan, atau masih sedang dalam proses.
Selain itu, past participle yang didahului oleh be juga terkadang berfungsi sebagai kata sifat atau adjective - tergantung dari konteks kalimatnya. Ketika keduanya difungsikan sebagai kata sifat (adjective), past participle biasanya dapat diterjemahkan (kedalam bahasa Indonesia) sebagai kata dengan awalan di- atau ter- (biasanya berbentuk pasif - mengungkapkan perasaan) sedangkan present participle biasanya diterjemahkan sebagai kata dengan awalan me- (biasanya berbentuk aktif).
Past Participle as Adjective | Present Participle as Adjective | ||
---|---|---|---|
Contoh | Arti | Contoh | Arti |
I am bored | Saya (merasa) bosan | I am boring | Saya membosankan |
I am interested | Saya (merasa) tertarik | I am interesting | Saya menarik |
I am confused | Saya (merasa) bingung | I am confusing | Saya membingungkan |
I am disturbed | Saya (merasa) terganggu | I am disturbing | Saya mengganggu |
I am embarassed | Saya (merasa) malu | I am embarassing | Saya memalukan |
Dari tabel diatas, terlihat jelas perbedaan penggunaan past participle dan present participle dalam fungsi keduanya sebagai kata sifat.
Jika past participle tidak didahului oleh be (am, are, is, was, atau were), maka besar kemungkinan ia berfungsi sebagai adjective (kata sifat) yang menjelaskan (noun). Untuk mendeteksi apakah fungsinya adalah sebagai kata sifat yang menjelaskan noun (kata benda) atau bukan, perhatikan kata dibelakang past participle. Jika terdapat noun, maka kemungkinan besar past participle tersebut merupakan adjective yang menjelaskan noun dibelakangnya. Hal yang sama berlaku pula untuk present participle. Perhatikan beberapa contoh past participle dan present participle sebagai adjective berikut.
Past Participle that Explaining Noun | Present Participle Explaining Noun | ||
---|---|---|---|
Contoh | Arti | Contoh | Arti |
Bored boy | Anak laki-laki yang merasa bosan | Boring boy | Anak laki-laki yang membosankan |
Depressed man | Pria yang stress | Depressing man | Pria yang bikin stress |
Confused man | Laki-laki bingung | Confusing man | Pria membingungkan |
Disturbed man | Pria yang terganggu | Disturbing man | Pria pengganggu |
Embarassed man | Pria yang merasa malu | Embarassing man | Pria yang memalukan |
Dari contoh pada table diatas, diharapkan teman-teman dapat membedakan penggunaan past participle dan present participle sehingga teman-teman dapat menggunakannya secara benar dan tepat. Demikian pembahasan kali ini.